Cara Membuat Portal di Minecraft: Panduan Lengkap

Pratama

Minecraft adalah permainan video yang sangat populer di kalangan para penggemar game. Salah satu fitur menarik dalam permainan ini adalah kemampuan untuk membuat portal, yang memungkinkan pemain untuk mengakses dimensi lain di dalam permainan. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat portal di Minecraft.

Sebelum kita mulai, penting untuk diingat bahwa langkah-langkah yang akan kami berikan berlaku untuk versi Minecraft Java Edition. Jika Kamu menggunakan versi Minecraft yang berbeda, pastikan untuk mencari panduan yang sesuai dengan versi yang Kamu mainkan. Tanpa basa-basi lagi, mari kita mulai membuat portal di Minecraft!

Persiapan dan Bahan-bahan

Sebelum Kamu dapat membuat portal di Minecraft, ada beberapa persiapan yang perlu Kamu lakukan. Pertama, pastikan Kamu memiliki versi Minecraft Java Edition terbaru. Selain itu, Kamu juga perlu memastikan bahwa Kamu memiliki bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat portal, yaitu blok obsidian.

Mendapatkan Blok Obsidian

Mendapatkan blok obsidian adalah langkah pertama dan penting dalam membuat portal di Minecraft. Blok obsidian dapat ditemukan di dunia Minecraft. Untuk mendapatkannya, Kamu perlu mencari dan menambang obsidian dengan menggunakan alat yang tepat, seperti pickaxe dari bahan diamond. Obsidian dapat ditemukan di dekat sumber air yang terhubung dengan lava. Kamu dapat menggunakan pickaxe untuk menambang blok obsidian dengan mengklik kanan pada blok tersebut. Pastikan Kamu memiliki setidaknya 10 blok obsidian sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.

Membuat Portal Frame

Setelah Kamu memiliki blok obsidian yang cukup, langkah selanjutnya adalah membuat frame portal. Frame portal terdiri dari blok obsidian yang disusun secara khusus. Untuk membuat frame portal, letakkan 4 blok obsidian secara vertikal, kemudian tambahkan 4 blok obsidian lagi secara horizontal di atasnya. Dalam total, Kamu perlu menempatkan 10 blok obsidian untuk membentuk frame portal.

Baca Juga:   Tidak Bisa Login Akun Microsoft Windows 10: Penyebab dan Solusi

Menentukan Ukuran dan Bentuk Portal

Sebelum Kamu mulai menempatkan blok obsidian untuk frame portal, Kamu perlu memutuskan ukuran dan bentuk portal yang ingin Kamu buat. Portal standar memiliki ukuran 4×5 blok, tetapi Kamu dapat menyesuaikannya sesuai keinginan Kamu. Misalnya, Kamu dapat membuat portal yang lebih besar dengan menambahkan lebih banyak blok obsidian. Kamu juga dapat membuat portal dengan bentuk yang unik, seperti persegi panjang atau segitiga, dengan mengatur posisi blok obsidian secara berbeda.

Menempatkan Blok Obsidian

Sekarang saatnya untuk menempatkan blok obsidian untuk membentuk frame portal. Mulailah dengan menempatkan 4 blok obsidian secara vertikal di bagian tengah area yang telah Kamu tentukan. Pastikan blok obsidian yang Kamu letakkan bertautan dengan blok obsidian di bawahnya, sehingga membentuk kolom vertikal. Setelah itu, tambahkan 4 blok obsidian lagi secara horizontal di bagian atas kolom vertikal. Pastikan blok obsidian yang Kamu tambahkan berada dalam satu tingkat yang sama dengan blok obsidian di bawahnya. Terakhir, tambahkan satu blok obsidian di ujung kiri dan kanan baris horizontal yang telah Kamu buat. Dengan langkah ini, frame portal Kamu akan selesai terbentuk.

Memastikan Keutuhan Frame Portal

Saat Kamu menempatkan blok obsidian untuk frame portal, pastikan bahwa frame tersebut utuh dan tidak rusak. Pastikan semua blok obsidian terhubung dengan baik dan tidak ada yang terlepas atau hilang. Jika ada blok obsidian yang tidak terhubung dengan baik, Kamu perlu menggantinya dengan blok obsidian baru. Memastikan keutuhan frame portal sangat penting, karena jika ada bagian yang rusak atau terlepas, portal mungkin tidak akan berfungsi dengan baik.

Mengaktifkan Portal

Setelah frame portal selesai dibuat, saatnya untuk mengaktifkannya. Untuk mengaktifkan portal, Kamu perlu menggunakan Flint and Steel. Flint and Steel adalah alat yang dapat Kamu buat dengan menggunakan bahan-bahan berikut: flint dan iron ingot. Flint dapat ditemukan dengan cara menghancurkan batu kerikil menggunakan pickaxe. Iron ingot dapat ditemukan dengan cara menambang bijih besi menggunakan pickaxe. Setelah Kamu memiliki Flint and Steel, pegang alat tersebut di tangan Kamu, lalu klik kanan pada salah satu blok obsidian yang terdapat di dalam frame portal. Jika semua langkah dilakukan dengan benar, portal Kamu akan terbuka dan siap untuk digunakan.

Baca Juga:   Genshin Impact: Cara Mengganti Skill Anemo ke Geo

Menyalakan Portal dengan Lava

Alternatif lain untuk mengaktifkan portal adalah dengan menggunakan lava. Untuk menggunakan lava, Kamu perlu memiliki bucket yang dapat diisi dengan lava. Lava dapat ditemukan di dalam sumber lava yang terdapat di dunia Minecraft, seperti dalam gua atau di dekat gunung berapi. Setelah Kamu memiliki bucket yang berisi lava, letakkan bucket tersebut di tangan Kamu, lalu klik kanan pada salah satu blok obsidian yang terdapat di dalam frame portal. Jika semua langkah dilakukan dengan benar, portal Kamu akan terbuka dan siap untuk digunakan.

Memasuki Portal dan Mengakses Dimensi Lain

Sekarang portal Kamu telah aktif, saatnya untuk memasuki portal dan mengakses dimensi lain di dalam permainan Minecraft. Untuk memasuki portal, cukup berdiri di depannya dan berjalan ke dalamnya. Saat Kamu melangkah ke dalam portal, Kamu akan secara otomatis dipindahkan ke dimensi lain, yang dikenal sebagai Nether. Nether adalah salah satu dimensi di dalam permainan Minecraft yang memiliki karakteristik yang berbeda dengan dunia utama Minecraft. Kamu dapat menjelajahi Nether dan menemukan berbagai macam tantangan dan sumber daya yang unik di sana.

Menjaga Keamanan di Nether

Sebagai catatan penting, Kamu perlu menjaga keamanan diri saat berada di Nether. Nether adalah lingkungan yang lebih berbahaya dibandingkan dengan dunia utama Minecraft. Di Nether, Kamu akan menemukan berbagai macam bahaya, seperti mob musuh yang lebih kuat, medan yang sulit, dan bahkan lava yang mungkin terjadi secara acak. Pastikan Kamu selalu siap dengan peralatan yang cukup kuat dan persediaan yang memadai saat menjelajahi Nether. Juga, pastikan untuk selalu memperhatikan sekitar Kamu dan berhati-hati dengan setiap langkah yang Kamu ambil.

Baca Juga:   Cara Mengetahui Teman Aktif di Michat: Panduan Lengkap

Menutup Portal

Saat Kamu telah selesai menjelajahi Nether dan ingin kembali ke dunia utama Minecraft, Kamu perlu menutup portal yang telah Kamu buat. Untuk menutup portal, cukup menghancurkan salah satu blok obsidian yang terdapat di dalam frame portal. Setelah Kamu menghancurkan blok obsidian tersebut, portal akan tertutup dan tidak dapat digunakan lagi. Penting untuk menutup portal setelah selesai digunakan, agar tidak ada mob musuh atau bahaya lain yang dapat masuk ke dunia utama melalui portal tersebut.

Disclaimer

Informasi yang disediakan dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Kami tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau masalah yang mungkin terjadi akibat penggunaan panduan ini. Selalu pastikan untuk memahami risiko dan mengikuti petunjuk dengan hati-hati saat melakukan proses pembuatan portal di Minecraft.

Tanggapan

0 dari 0 pembaca

Jadilah Yang Pertama Memberikan Rating

Pratama

Membahas Info dan Solusi Teknologi Terkini dari pengalaman yang ada

Tinggalkan komentar